Rabu, 03 April 2013

Ibu Zura..informal city guide

Sore itu, saya putuskan untuk berjalan-jalan disekitar jalan Kapten Muslihat tepatnya disekitar taman topi. Saat saya sedang diseberang, mata saya tertuju pada pemandangan yang cukup janggal sekaligus sangat menarik. Terlihat seorang ibu berkerudung dengan tempat air panas dan keranjang berisi berbagai minuman sachet sedang duduk berdampingan dengan seorang pria asing. Tampak mereka akrab berbincang dan beberapa kali tampak sang ibu seperti menerangkan sesuatu.
Saat sang tamu asing itu pergi, saya beranikan diri menghampiri sang ibu. Sambil memesan 1 gelas kopi, saya ajak berbincang beliau. Ibu Zura namanya, berjualan kopi dan minuman sachet sejenisnya pekerjaannya. Setiap hari berkeliling disekitar taman topi ini setiap pagi dan sore hari. Ibu 3 anak ini ternyata memang cukup fasih berbahasa inggris ini menjelaskan memang tadi pria itu tiba-tiba menghampirinya, bertanya-tanya tentang kota ini, juga jalur angkutan kota. Menurut sang ibu, pria tadi sudah mendatangi tourist information yang berada di dalam areal taman topi, namun dia ingin langsung bertanya pada masyarakat sekitar mengenai Bogor.
Ibu Zura sudah memberikan contoh nyata betapa bersahabatnya kota ini pada pendatang tanpa merasa rendah diri dengan apa yang beliau lakukan sehari-hari. Walau terkadang harus kejar-kejaran dengan petugas dan ketidak jelasan pada rejeki yang akan didapat di hari itu, Ibu Zura tetap dengan ramah menyisihkan waktunya untuk memberikan penjelasan mengenai kota yang sangat dicintainya ini. urusan rejeki  bukan episode dia, tapi sudah ada kuasa yang mengaturnya, demikian tuturnya sambil menutup pembicaraan.

2 komentar: